Mengolah Kata-kata Menjadi Untaian Kalimat
Catatan: Ernaz Siswanto (Pimred olahkata.com)
Malam ini sangat istimewa. Kota Batu yang dingin diguyur hujan sejak tadi sore. Kegiatan sekolah di Hari Sabtu biasanya guru-guru di sekolah kami libur. Namun berbeda dengan hari ini, kami harus mengikuti seminar nasional dari pagi hingga sore tadi. Penat dan Lelah itu yang saya rasakan tadi sore. Di samping beberapa hari ini tidak kurang fit akibat terjebak pada situasi pada ruangan yang berisi perokok beberapa waktu lalu. Padahal sudah hampir seminggu, namun radang tenggorokan akibat menghirup asap rokok hingga kini tidak hilang. Begitu parahnya asap rokok bagi saya.
Kembali ke malam ini. Istimewa bagi saya. Pertama, guyuran hujan di luar rumah membuat udara di dalam ruangan ini menjadi hangat. Lho kok bisa? Itulah yang saya rasakan setidaknya setelah sepuluh tahun ini hidup di Kota Batu. Jika musim kemarau justeru di dalam rumah akan terasa menggigil kedinginan. Sebaliknya jika musim hujan, di rumah terasa hangat. Fenomena alam yang perlu diteliti lebih lanjut. Bisa menjadi penelitian berjilid-jilid :)
Kedua, impian saya untuk memiliki platform menulis yang bisa membantu para guru dan siswa untuk menulis telah terwujud. Platform itu bernama olahkata.com. Tim IT saya mengatakan bahwa Olahkata.com sudah diupload. Olahkata.com adalah platform menulis gratis. Siapa saja guru dan siswa bisa menulis di sini. Hal ini sangat penting, utamanya bagi saya. Karena selama ini ketika membina siswa menulis di SDN Punten 01 , saya kebingungan. Kebingungan untuk membuat wadah menulis. Awalnya sih anak-anak saya minta menulis di kertas, kemudian saya minta untuk kirim via wa. Namun apa daya. WA saya tiba-tiba error dan terhapuslah semua data tulisan siswa saya. Nah dengan hadirnya platform olahkata.com ini, Insya Allah akan banyak membantu siswa dan guru. Tulisan mereka bisa tersimpan di tempat yang tepat. Kemudian mereka bisa berbagi tulisannya ke kawan, kerabat siapa saja. Jika ada yang mengkritisi tulisan Anda itu pertanda bagus. Berarti tulisan Anda telah dibaca oleh orang lain, selamat untuk itu.
Silahkan gunakan platform olahkata.com ini dengan bijak. Silahkan berlatih menulis tanpa takut salah. Namanya saja olahkata.com. Filosofinya kita akan mencoba mengolah kata-kata menjadi untaian kalimat. Tak perlu diksi yang puitis dan terawang-awang, jika memang Anda tidak suka hal itu. Sama dengan tulisan saya, mungkin tidak indah, karena saya bukan seorang pujangga dan sastrawan.
